Salah satu wisata andalan kabupaten Kediri adalah Gunung Kelud. Meski terletak agak jauh dari pusat kota Kediri, keberadaan wisata ini masih menjadi primadona wisata .
Untuk mencapai lokasi ini cukup mudah. Dari Wates pengunjung bisa berbelok kea rah Tenggara melewati kecamatan Ngancar hingga sampai di depan pos retribusi. Karcis masuk Rp. 5000 per orang, kecuali turis manca Negara Rp 15.000/orang.
Ada satu fenomena menarik di jalan menuju Kelud ini, yaitu adanya mysterious road. Konon kabarnya mobil atau motor bisa berjalan sendiri meski jalan agak mendaki. Jadi disinyalir ada medan magnet tertentu yang bisa menarik kendaraan tersebut ke atas. Tapi setelah diteliti oleh tim dari ITS, terbukti fenomena jalan misteri di gunung Kelud ini hanya ilusi. Barangkali penjelasan ilmiah tentang fenonema tersebut bisa didapat disini.
Saat ini kondisi jalan dan infrastruktur lain menuju Kelud sudah lumayan bagus. Kendaraan roda empat dengan mudah bisa mencapai tempat parkir di atas gunung Kelud. Dari sini, pengunjung bisa berjalan kaki menuju kawah gunung Kelud. Jaraknya tidak jauh, hanya sekitar 500 meter dari tempat parkir tersebut, setelah terlebih dahulu masuk terowongan.
Terowongan sepanjang 100 meter ini konon dirancang untuk mengalirkan air lahar gunung Kelud jika meletus. Tapi sekarang lebih berfungsi sebagai jalan pintas bagi pengunjung yang akan menuju ke kawah Kelud
Saat ini ada beberapa fasilitas hiburan telah disediakan di tempat ini. Bagi yang menyukai memacu adrenalin bisa menjajal flying fox yang tersedia di samping tempat parkir. Agak jauh di bawah terdapat sungai dengan air panas yang mengandung belerang. Asap yang mengepul dari sungai ini dengan mudah bisa terlihat dari tempat parkir gunung Kelud.
Jika beberapa tahun lalu gunung Kelud terkenal dengan pesona kawah hijaunya, maka sekarang kondisi tersebut tidak bisa ditemui lagi. Sejak letusan tahun 2007 lalu, danau kawah itu telah diganti dengan anak gunung yang terus tumbuh hingga sekarang. Dari yang semula hanya berdiameter 1-2 meter saja, maka sekarang telah tumbuh hingga mulai melebihi ketinggian gunung Kelud yang asli. Di sela-sela lereng anak Kelud masih mengepulkan asap dan guguran belerang.
Bagikan
Gunung Kelud dan Misteri Jalan Bermagnet
4/
5
Oleh
Tri Hartanto
7 komentar
Tulis komentarYuk, kapan-kapan kita jalan-jalan ke Kelud lagi
Replyhe..he.. memang menyenangkan bisa journey ke kelud
ReplySejak kegagalan pertama mendaki gunung kelud karena motornya gak kuat nanjak, belum pernah lagi mencoba naik ke gunung kelud, penasaran juga. (Kom)
Replysekarang motornya dah baru kan? ayukkk kesana... ada shuttlecar jg lho skrg
ReplyGunung Kelud, I'm coming......
Replyinsyaallah pertengah november besok mau jalan2 ke kelud. mudah2an gunungnya sedang tidak aktif.. soalnya pas maret 2009 mau ke kelud, ternyata statusnya WASPADA :(
Replydulu batal kesini,
Replycz hujan turun deras sekali,
huuuu
silahkan masukkan komentar anda disini